Monday, March 7, 2011

Google memilih membuka perwakilan di Malaysia daripada Indonesia

Lagi-lagi Malaysia satu langkah didepan kita dalam hal regulasi dan infrastruktur e-commerce. Seperti pernah saya singgung di halaman sebelumnya tentang regulasi e-commerce yang telah berlaku dan berjalan di Malaysia. Seperti mereka memang lebih siap untuk menghadapi kegilaan perdagangan maya yang akan terjadi di masa depan. Walaupun pasar e-commerce lebih banyak dan lebih prospektif di Indonesia ketimbang Malaysia. 
Dengan adanya rules yang jelas dan tidak tanggung-tanggung ada empat UU ICT yang berlaku di Malaysia (#gila gak sih, empat UU langsung goal!), maka banyak investor  yang bergerak di multimedia tertarik untuk menanamkan investasi nya di Malaysia, dengan alasan terjamin nya investasi tersebut maka Google tertarik untuk ekspansi ke Malaysia, dengan fokus saat ini masih di pengembangan internet service provider (ISP). Sekali lagi, Malaysia telah membuktikan keseriusan nya untuk menjadikannya sebagai pusat multimedia regional. Penetrasi internet di Malaysia sekitar 55,6 persen pada akhir tahun 2010 dan sebagian besar memakai google chrome sebagai web browser nya. Kalau dibanding dengan Indonesia prosentase penguna Internet masih 12,5 persen darijumlah penduduk,tapi kalau dilihat dari angka jumlah penduduk, Indonesia masih lebih unggul ketimbang Malaysia. 
Nah dengan adanya pembukaan kantor baru Google di KL Malaysia tersebut maka Malaysia selangkah lebih didepan untuk mengembangkan e-commerce di negaranya. Indonesia kapan bisa berbicara?, sudah banyak juga web-web e-commerce yang berkembang di Indonesia, dan juga sudah banyak yang berbicara di tingkat regional maupun internasional. Tapi regulasi nya dan dukungan dari pemerintah masih belum optimal.

0 comments:

Post a Comment

Hai teman, gunakan nama dan URL kamu sehingga bisa saya link back lagi nanti, terimakasih

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

List rekomendasi